Asteroid dalam sistem tatasurya

Sudah sebanyak ratusan ribu asteroid di dalam tatasurya kita diketemukan dan kini penemuan baru itu rata-rata sebanyak 5000 buah perbulannya. Pada 27 Agustus 2006, dari total 339.376 planet kecil yang terdaftar, 136.563 di antaranya memiliki orbit yang cukup dikenal, sehingga bisa diberi nomor resmi yang permanen. Kini diperkirakan bahwa asteroid yang berdiameter lebih dari 1 km dalam sistem tatasurya berjumlah total antara 1.1 hingga 1.9 juta. Asteroid terluas dalam sistem tatasurya sebelah dalam, yaitu Ceres dengan diameter 900-1000 km. 

Read More

Asteroid

 

Asteroid, disebut juga planet minor atau planetoid, adalah benda berukuran lebih kecil dari pada planet, tetapi lebih besar dari pada meteoroid, umumnya terdapat di bagian dalam Tata Surya (lebih dalam dari orbit Neptunus). Asteroid berbeda dengan komet dari penampakan visualnya. Asteroid yang pertama kali ditemukan adalah Ceres pada tahun 1801 oleh Giuseppe Piazzi dan pada awalnya dipertimbangkan sebagai planet baru. Asteroid individual diklasifikasikan berdasarkan karakeristik spektrum emisi mereka, dengan mayoritas terbagi menjadi tiga kelompok utama: tipe-C, tipe-M, dan tipe-S. Kelompok ini bernama dan umumnya diindetifikasi dari komposisi karbon, logam, dan silikat. 

Sebuah asteroid yang baru ditemukan diberikan suatu penandaan sementara terdiri atas tahun penemuan dan kode alfanumerik yang menunjukkan setengah bulanan tersebut. setelah orbit asteroid terkonfirmasi, asteroid tersebut diberikan angka dan kemudian dapat juga diberikan nama (contohnya 433 Eros).

Read More